Manajemen
adalah suatu fenomena sosial yang telah ada sejak adanya seseorang
menggunakan orang lain untuk memenuhi keinginanya, dalam hal ini
manajemen, adalah seni. Seni merupakan suatu keterampilan seseorang
untuk mencapai hasil nyata sesuai dengan yang diharapkan. Jadi hakekat
seni, adalah suatu keberhasilan yang nyata dan baik walaupun sifatnya
relatif (tergantung pada orang, waktu, tempat dan keadaan).
Dewasa
ini manajemen juga telah dipandang sebagai sebuah ilmu karena telah
dapat memenuhi kaidah-kaidah keilmuan, yaitu dapat diuraikan secara
sistematis, mengandung prinsip, dalil, rumus, hukum dan teori yang
diperoleh dari hasil pengalaman, pengamatan, pemikiran dan penelitian
secara objektif, universal serta dapat dibuktikan kebenaranya
berdasarkan kenyataan yang ada. Artinya ilmu, adalah sesuatu yang dapat
dipelajari dan diajarkan sedangkan hakekat ilmu, adalah sebagai suatu
kenyataan yang objektif, logis dan universal.
Oleh
sebab itu betapapun majunya manajemen sebagai suatu ilmu sifat seninya
tidak mungkin hilang, manajemen akan tetap selaku ilmu yang berseni (artistic science) disamping seni yang ilmiah (scientific art). Orang
memimpin apa saja asal tahu apa yang diperlukan dan dapat memenuhinya
sehingga akan menjadi seorang pemimpin yang baik. Seseorang yang
memimpin usaha swasta dan atau pemerintahan hanya berbeda dalam
lingkupnya saja tetapi dalam banyak hal sama.
Gambar 3 Manajemen Atas Dasar Kerangka Ilmu Pengetahuan yang Sistematis (Handoko, 1991:6)
Post a Comment